Gaya Melukis Pablo Picasso

Gaya Melukis Pablo Picasso -Picasso, pasti sudah tidak asing di telinga para seniman dunia. Ya, dialah sang maestro seni abstrak. Lahir tanggal 25 October 1881 di Spanyol, ia berhasil melahirkan banyak sekali karya yang sangat cantik. Secara garis besar karya Picasso terbagi menjadi 6 periode

Sebelum 1901

Karya-karya nya di periode ini banyak dipengaruhi oleh ayahnya sendiri, serta pelukis-pelukis terkenal pada masanya seperti El Greco.

Periode Biru (1901–1904)

Pada masa ini lukisannya banyak menggunakan warna-warna biru serta hijau kebiruan. Dan sesekali dihiasi dengan sedikit warna-warna cerah.

Periode Mawar (1904–1906)

Pada periode ini Picasso menampilkan warna-warna cerah seperti oranye dan merah muda, juga menampilkan banyak sekali pemain sirkus asal Perancis yang turut menambah keceriaan lukisan di periode ini.

Periode orang Afrika (1907–1909)

Karya nya di masa ini banyak terpengaruh dari artefak-artefak orang Afrika.

Periode Kubisme

Masa ini banyak dihiasai bentuk-bentuk persegi dan menggunakan warna monokrom coklat serta warna netral.

Periode Klasisisme dan Surealisme

Selama masa ini, motif Minatour (Siluman banteng dalam legenda Yunani) menjadi motif umum di lukisan Picasso. Ia melukis dalam gaya Neoklasikal.

Selain sebagai pelukis, ia juga banyak berkarya dalam mematung, perkeramikan, dekorasi panggung, dsb. Picasso beristirahat dengan tenang pada 8 April 1973, sebagian besar mahakarya nya disimpan serta dipajang di Musee Picasso, Paris. 

Terima kasih sudah membaca artikel yang berjudul Gaya Melukis Pablo Picasso, semoga bermanfaat.